Bagi bagi pin Cewek Bispak Suroboyo (Lonte Surabaya)

sumber:  http://www.lautanindonesia.com/blog/istigfar/blog/category/pin-bb-cewek-surabaya

tolong kebenaran pin pin dibawah ini, di periksa oleh pemirsa sendir-sendiri, Pojok Lonte hanya meneruskan informasi. Indahnya berbagi informasi lonte.


 Bispak Gadis ABG Gallery 2013 BB data pinset:

Dinda: 22637212
Anita: 22615212
Nasal: 224TO211
Anggita: 2ER32EE
Erni: 2IO12316
Rena: 26623433
Deena: 22843434
Dewi: 22G5T45T
Farah: 2IKIK678
Santi: 224FRT45
Indri: 223ER3ER
Indah: 2S323455
Agus: 23454345
Fitri: 26576755


Dolly Tutup Tanggal 1 Ramadan

Dolly Tutup Tanggal 1 Ramadan

 Pojok Lonte, Surabaya - Memasuki bulan Ramadan, Pemerintah Kota Surabaya mulai memberikan peringatan kepada tempat-tempat hiburan agar menaati peraturan yang sudah diberlakukan, yakni menghentikan aktivitasnya menjelang buka puasa hingga selesai salat tarawih. Khusus untuk tempat hiburan dewasa serta lokalisasi semacam Dolly, tutup penuh satu bulan adalah aturan mutlak.

Kepala Bakesbang Linmas Pemkot Surabaya Soemarno mengimbau kepada para pengelola hiburan untuk menaati kesepakatan yang sudah dibuat bersama, pasalnya jika tidak, Pemkot Surabaya akan langsung menindak tegas tempat hiburan nakal.

"Imbauan ini wajib dilaksanakan. Pokoknya jika melanggar, akan langsung kita tindak," ujar Soemarno, Rabu (27/07/2011).

Lebih lanjut, Soemarno mengatakan, untuk lokalisasi, Pemkot telah membuat aturan, yakni mewajibkan tempat prostitusi di Surabaya untuk tutup menjelang hari pertama bulan Ramadan.

"Kalau lokalisasi, harus tutup pas hari pertama puasa. Semisal pemerintah menetapkan puasa tanggal satu, maka tanggal satu itu lokalisasi harus tutup selama satu bulan penuh," tegas Sumarno.

Secara otomatis, kesempatan para PSK untuk menggeruk rupiah sebagai bekal Lebaran terakhir pada malam H-1 puasa. Tentu para PSK akan saling berlomba untuk menggaet hidung belang, mengingat mereka akan libur mengais rezeki selama satu bulan penuh.

Lebih lanjut, Soemarno mengatakan, untuk tempat hiburan lainnya, para pengelola diwajibkan menghentikan aktivitasnya menjelang buka puasa dan baru boleh dibuka kembali setelah pelaksanaan salat tarawih.

Soemarno mencontohkan, gedung bioskop misalnya, pengelola diwajibkan mengatur jadwal sedemikian rupa, sehingga film yang diputarnya dapat berakhir menjelang buka puasa, namun boleh dibuka kembali setelah salat tarawih, atau sekitar pukul 20.00 WIB.

"Kalau tempat hiburan keluarga, tidak harus tutup selama sebulan, tapi pada jam-jam tertentu saja, seperti waktu buka puasa dan salat tarawih," imbuhnya.

Untuk mengawal peraturan ini, Soemarno mengaku akan melakukan operasi secara intensif memantau tempat-tempat hiburan, khususnya tempat hiburan dewasa. "Kita akan patroli secara intensif. Seperti pada Ramadan tahun lalu, hampir setiap malam kita pasti berpatroli," ujarnya. [beritajatim.com]

Jadi Germo, Siswi SMP di Surabaya Dibekuk Polisi

Surabaya : Usia NA memang masih belia, baru 15 tahun. Dia juga masih tercatat sebagai siswi di sebuah Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Surabaya, Jawa Timur. Namun, coba lihat ulahnya. Sungguh tak patut dicontoh. Dia menjadi mucikari alias germo, menjual teman-teman sekolahnya untuk melayani nafsu birahi lelaki hidung belang

Karena ulahnya itu, NA dibekuk oleh Satuan Reserse Kriminal Poltabes Surabaya. Dia dijerat dengan pasal perdagangan manusia. Selain NA, polisi juga mengamankan 3 perempuan belia yang dijual ke lelaki hidung belang. Tiga telepon seluler, bill hotel, dan uang Rp 3 juta juga disita.

Bagaimana modus operandi prostitusi yang dijalankan NA? Ternyata dia menawarkan teman-temannya itu ke lelaki pelanggannya BlackBerry Messenger alias BBM. Kepada polisi, dia mengaku sudah menjalankan praktik bejatnya ini selama berbulan-bulan. "Saya sudah 6 bulan melakukannya," kata NA di Surabaya, Minggu (9/6/2013).

Untuk sekali kencan, NA memberlakukan tarif berkisar Rp 750 ribu. Hasil tersebut tentunya tidak dinikmati sendiri oleh NA. Dia mendapat Rp 150 ribu hingga Rp 200 ribu untuk setiap kali transaksi. Sedangkan untuk para gadis yang dijual mendapat bagian Rp 500 ribu untuk sekali kencan.

Menurut Kasubag Humas Polrestabes Surabaya Kompol Suparti, jaringan prostitusi pelajar SMP ini terungkap dari salah satu hotel yang terletak di Jalan Darmokali Surabaya. NA dan gadis pemuas nafsu itu dibekuk saat melayani pelanggan mereka.

Saat ini, polisi masih terus mengembangkan jaringan prostitusi pelajar yang melibatkan anak SMP di Surabaya ini. NA dijerat dengan Pasal 83 dan 88 Undang-undang Tindak Pidana Perdagangan Anak dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara. (Eks)

sumber
masih bau kencur sudah begini, kalau besar nanti mau jadi apa???
alangkan menyedihkannya negeri ku ini